Terletak di kota Pare kabupaten Kediri. Dari Terminal Surabaya,
kamu bisa naik Bus Patas Rukun Jaya yang via
Pare(di terminal sudah ada plakat menunjukkan lokasi tujuan). Bus
berukuran 3/4 berwarna biru dengan tarif Rp 25.000 akan membawamu ke kampung Inggris di desa Tulungrejo, Pare.
Kampung Inggris berada di jalan Brawijaya (dan sekitarnya) dengan gapura
kecil yang menyambut di ujung jalan menghantarkan para pelajar memasuki kawasan
berbahasa Inggris di Indonesia.
Di kanan dan kiri jalan berjajar rumah-rumah tipe kecil dengan plakat atau spanduk besar yang menunjukkan bahwa rumah itu adalah sebuah tempat kursus. Tak hanya di jalan Brawijaya, (jangan terjebak asumsi bahwa kalau tidak di jalan Brawijaya itu bukan kampung Inggris Pare) banyak lembaga yang hanya kantor pusatnya saja yang berada di jalan tersebut namun tempat kursusnya ada di jalan kecil tak jauh dari jalan Brawijaya.
Di kanan dan kiri jalan berjajar rumah-rumah tipe kecil dengan plakat atau spanduk besar yang menunjukkan bahwa rumah itu adalah sebuah tempat kursus. Tak hanya di jalan Brawijaya, (jangan terjebak asumsi bahwa kalau tidak di jalan Brawijaya itu bukan kampung Inggris Pare) banyak lembaga yang hanya kantor pusatnya saja yang berada di jalan tersebut namun tempat kursusnya ada di jalan kecil tak jauh dari jalan Brawijaya.

Para pelajar yang asyik tertawa dengan temannya bersepada
mengayuh menuju tempat kursus masing-masing tanpa peduli sinar cerah sang surya
menyengat kulit. Terkadang mereka berhenti di samping jalan untuk membeli
segelas jus buah dingin dan meminumnya dalam keadaan bersepeda.
Seperti itulah pemandangan di jalan Brawijaya sepanjang
tahun. Tak pernah sepi, sepeda onthel
selalu berlalulalang meramaikan jalan. Sedikit sekali mobil ataupun sepeda
motor(kecuali dalam rangka libur panjang).
Tempat ini begitu menarik karena para pelajarnya tak hanya
berasal dari pulau Jawa saja. Ketika meng-onthel
sepeda dan melihat sekeliling banyak sekali rupa warga pulau Sumatra, Bali dan
Sulawesi. Kalau kamu beruntung kamu juga dapat bertemu dengan orang berkulit
hitam dengan tatapan mata berani khas orang Indonesia Timur disini.
Tak hanya BEC, di Pare terdapat sekitar 150 kursus bahasa
Inggris yang dapat kamu pilih sesuai budget dan waktu luang kamu. Kebanyakan
lembaga menawarkan kursus selama 1 bulan (dimulai tanggal 10 tiap bulan) dan 2 minggu(dimulai tanggal 10 dan 25 tiap bulan). Lembaga kursus disini
tak hanya berlokasi di rumah-rumah, tetapi juga banyak mendirikan bangunan
khusus dan lebih modern.
Harga kursus disini terbilang sangat murah. Kamu hanya perlu
merogoh kocek yang sama ketika membeli sepasang sepatu Nike untuk kursus bahasa
inggris dan tempat kos selama 1 bulan. Tetapi tak perlu khawatir apabila
budgetmu sangat minim, karena kamu bisa mendapatkan harga kursus sangat murah,
harga kursus di Kampung Inggris ini mulai dari Rp 20.000 hingga Rp 1.200.000
(menurut www.kampunginggris.co.id)

Sedangkan untuk uang kos (bukan Asrama.camp) berkisar antara Rp
150.000 hingga Rp 350.000, tergantung berapa orang dalam 1 kamar. Tak usah bawa
autan karena nyamuk disini tidak ganas.
Kegiatan di Asrama/camp lebih banyak dan tentunya menunjang
kemampuan bahasa Inggrismu selama kamu ada di Kampung Inggris jika dibandingkan
apabila kamu menginap di tempat kos yang berinduk semang yang tanpa fasilitas
tambahan.

Di tempatmu menginap pasti kamu akan bertemu banyak teman
baru dari berbagai penjuru tanah air dengan segudang cerita yang bisa
mengundang tawa serta decak kagum karena logat dan keindahan daerah
masing-masing.
Untuk konsumsi pribadi –makan, red- kamu bisa pilih sesuka
hati karena disini menawarkan banyak macam tempat makan, mulai dari warung kopi
(warkop) hingga yang bergaya modern atau
tradisional yang mengusung tema gubuk. ”Disini nggak ada warteg asli Tegal”
kata Mbak Adhin teman sekamar saya yang asli Tegal. “Juga nggak ada rumah makan Padang” tambahnya.
Dan harga masakan disini sangat murah. Satu ayam penyet
dengan nasi lengkap dengan lalapannya berkisar antara 7 ribu rupiah saja!
Tips ketika belajar di kampung Inggris:
- Usahakan tiba disini seminggu sebelum libur panjang.
- Bawa perlengkapan mandi dan cuci secukupnya.
- Bawa baju dan bawahan sekitar 6 helai. Karena tersedia banyak laundry
- Jaga barang bawaan dengan hati-hati, jangan taruh di keranjang sepeda karena rawan pencurian.
- Ikuti kursus speaking karena disitu kamu dapat berinteraksi dan berbaur dengan teman baru dan dapat mengetahui banyak hal tentang daerah masing-masing karena banyak tugas dikerjakan dengan tema tersebut. serta meningkatkan rasa percaya diri kamu!
- Sewa sepeda onthel sebaiknya tidak di Asrama karena harganya cenderung 2 kali lipat dari sewa di bengkel.
- Belilah banyak botol air mineral 2 Liter.
- Banyak-banyaklah berbaur dengan teman dan pergi hang-out bareng ketika weekend. (biasanya ke Malang, Kediri, Bromo. Jogjakarta)
- Kalau kesulitan mencapai kampung Inggris, ada banyak layanan jasa mengantar-jemput kamu dari stasiun, terminal bahkan bandara Juanda!
"Dijamin kamu bakal kecanduan dan kangen ingin kembali ke tempat ini suatu saat nanti:)dan kamu nggak perlu jauh-jauh keliling Indonesia, cukup ke kampung Inggris meet and get lot of Indonesian friends from any provinces in here!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar